Monday 24 November 2008

Origin - Spirits of the Past




Seberapa peduli kah kamu terhadap hutan ?

Anime
Origin - Spirits of the Past (di Jepang dirilis dengan judul Gin-iro no Kami no Agito atau Agito, the Silver-Haired) menceritakan tentang gen tumbuhan yang bermutasi karena suatu eksperimen yang dilakukan manusia di bulan untuk menghasilkan tumbuhan yang bisa hidup di daerah kering dan kasar, akibatnya gen ini menjadi hidup dan menyerang manusia di bumi.

300 tahun kemudian, peradaban manusia menjadi sangat berbeda. Hutan lah yang kini mengontrol persediaan air untuk manusia dan tumbuhan. Sebagian koloni manusia dapat hidup berdampingan dengan otoritas hutan, dan disebut
Neutral City. Sedangkan sebagian lain menolak dirinya diatur oleh hutan dan membentuk suatu kota militer yang disebut Ragna.

Di Neutral City, seorang remaja bernama Agito tanpa sengaja membangunkan manusia dari masa lalu yang tertidur selama 300 tahun bernama Toola. Kehadiran Toola ini menjadi kontroversial di antara 3 koloni di bumi, antara Hutan, Neutral City, dan Ragna. Toola ingin mengembalikan peradaban bumi seperti sedia kala dengan penemuan ayahnya, yang disebut Estoc, dan disembunyikan di suatu tempat di bumi, namun ia tidak tahu di mana benda itu berada. Keadaan ini dimanfaatkan oleh Ragna, dan Toola pun bersedia mencari hasil temuan ayahnya dengan bantuan koloni Ragna.

Agito, yang menyukai Toola, berusaha membawanya kembali dan meyakinkan bahwa peradaban sekarang adalah yang terbaik. Ia bahkan meminjam kekuatan hutan yang sebenarnya terlarang, dan menjadikannya sebagai Silver-Haired untuk membawa Toola kembali. Namun Agito masih terlalu muda, jika ayahnya saja tidak mampu menahan kekuatan hutan dan membuatnya meninggal sebagai manusia pohon, bagaimana dengan seorang Agito ?

Di manakah Estoc ? dan seperti apakah wujudnya ? Mengapa Hutan melarang Toola menemukan Estoc ?


Anime ini menjadi refleksi untuk kita, seberapa kita menghargai hutan ? Seberapa kita menghargai nature sebagai supplier hidup di bumi yang semakin gersang ini ?

Ada 1 point yang sama dalam animasi Origin dan Wall-E, secanggih apa pun teknologi yang membuat kita sombong, pada akhirnya kita toh tetap back to nature.

0 comments: